BAB 59. Kue Ulang Tahun Olivia

2128 Kata

Jelita terus berada di pelukan Oliver sampai sore. Laki-laki itu bangun lebih dulu dan melepaskan pelukan Jelita pelan-pelan. Tapi ketika dia hendak bangun, tongkat besinya terjatuh dan menimbulan bunyi bedebam yang memekakan telinga. Jelita langsung bangun. "Maaf, aku niatnya nggak mau bangunin kamu. Tapi malah jatuh tongkatnya." Ucap laki-laki itu dengan ringisan yang menggemaskan. Jelita terkekeh lalu memeluk Oliver lagi, seperti enggan melepaskan suaminya yang sudah kembali manis itu. "Aku serius loh Ta, kalau kamu gelendotan terus kaya gini Dedek Naga bisa bangun lagi. Aku nggak mau kamu kecapean karena nurutin maunya dia. Jadi sebaiknya kamu jangan dekat-dekat dari sarangnya. Contohnya jangan duduk di pangkuan aku sambil meluk aku terus ndusel-ndusel kaya sekarang." Ucap Oliver lagi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN