"Maksud Mas Fasya, Papa masih keukeuh mau menikahi gadis itu? Otaknya di mana, sih!" kecam Aqlan geram. Fasya mendesah dalam hati, pantas saja Shaka begitu tergila-gila pada Brianna, dia mengakui jika dia memang gadis yang cantik dan ... seksi! Dia mengumpat dalam hati. "Jadi, gimana, Mas? Aku enggak mau ya punya ibu sambung seumuran, apa kata orang nanti!" protes Aqlan, "kita bakal jadi bahan ejekan semua orang!" Fasya menghela napas lelah. "Liburan kali ini kita harus melakukan perlawanan terang-terangan sama Papa, jangan sampai dia menikahi gadis itu!" Tidak rela rasanya! "Ya, mau gimana caranya, Mas? Aku rasa Papa sudah terlanjur—" "Diam!" potong Fasya, dia tahu apa yang akan dikatakan oleh Aqlan dan itu membakar hatinya. Aqlan mendengus kesal. Dia tak bisa membayangkan harus