Pemecatan Lia.

1091 Kata

Salsa tertawa seraya mengerling manis, tanpa ragu dia duduk di pangkuan Shaka. Mendekatkan bagian tubuhnya yang menggoda ke hadapan lelaki itu. "Sudah sejak lama aku mendambakan kamu, tapi aku harus terjebak dalam pernikahan bersama Toriq. Dia enggak sanggup mengatasi keinginanku, dia enggak sebanding dengan hasratku!" katanya dengan nada merendahkan. Shaka menahan diri untuk tidak terpancing emosi dulu, dia ingin membuat Salsa membongkar kelicikannya sendiri di hadapan Toriq. "Jadi, apa yang terjadi malam tadi? Aku bahkan tidak tahu kamu muncul begitu saja di kamar mandi seperti maling," ucapnya sinis. Salsa mengulum senyum, dia mengelus d**a Shaka dengan halus. "Siapa yang tahan melihat tubuh kokoh milikmu, Shaka. Sudah lama aku memimpikan untuk bisa menyentuh kamu seperti ini," uca

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN