Chapter 39

1304 Kata

Selamat membaca "Makanan kesukaan Leylin apa?" tanya Diah ramah di sela-sela makan malam. Tangan Leylin terhenti. Ada perasaan hangat yang bergelenyar di sudut hati saat ada seseorang yang menanyakan makanan kesukaannya. Sudut bibir Leylin mengembang ke atas membentuk senyuman lebar. "Ayam panggang, Tan," sahutnya ceria. "Ah, lain kali kalau kamu datang lagi ke sini, nanti Tante masakin ayam panggang," ujar Diah sumringah. "Tante bisa bikinnya?" tanya Leylin. "Kecil kalau itu mah bagi Tante," sahut Diah menyombongkan diri. "Mama itu jago masak, Ley. Jadi nggak heran kalau bisa bikin menu-menu baru," timpal Felix memuji keterampilan Diah dalam memasak. "Oh ya? Kalau gitu, aku boleh belajar masak sama Tante nggak? Soalnya aku pingin coba resep baru," ujar Leylin antusias. "Ya tentu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN