Meta tersenyum tatkala Lusi membuka pintu kaca butiknya dan masuk menghampirinya. Lusi selalu datang ke butik milik Meta jika ia merasa bosan di rumah atau jika Meta butuh bantuan. Hari ini Meta telah meminta tolong Lusi untuk datang karena ia akan disibukkan oleh stok barang baru yang akan masuk hari ini. Meta hanya memiliki dua orang pegawai untuk saat ini dan butik yang ia jalankan sudah bisa menghasilkan pendapatan yang cukup besar. Namun, Meta belum sempat untuk mencari lagi pegawai baru. "Stok barunya datang jam berapa, Met?" tanya Lusi yang langsung berdiri di dekat sebuah gantungan baju yang memajang lembaran baju dengan beragam model dan motif. Lusi biasa juga membeli jika dia tertarik dengan salah satu koleksi di butik. Meta yang saat ini memeriksa catatan stok bersama seoran