Bian termenung di balkon apartemennya. Lepas hari bahagia yang tanpa rencana serta konferensi pers yang berjalan dengan lancar meski sedikit ada drama. Bian tetap bersyukur semua berjalan sebagaimana mestinya. Jika, Bian tarik ulur kebelakang. Sepertinya Bian tahu kenapa Aluna memilih Dimas sebagai suaminya. Karena dirinya yang terlihat seolah-olah bucin pada Aluna, kenyataannya tidak. Penerbangan ke Korea Selatan banyak Bian habiskan untuk membangun Sergio Hospital di sana dengan harapan nanti Aluna akan jadi penanggung jawabnya saat dia sah menjadi istrinya. Sayangnya, harapan tersebut gugur begitu saja. "Masih memikirkan mantan?" sindir Brisia yang baru keluar dari kamar mandi dengan bathrobe di tubuhnya. Membuat jiwa lelaki Bian terpanggil. "Kamu sengaja menggodaku?" desis Bian.