Dipo, Luna beserta Dylan kembali kekediaman sadewa setelah itu. Luna menundukkan kepalanya di sepanjang jalan, malu untuk bertemu orang di rumah. Untung saja Nara adalah orang yang pengertian, dia tidak muncul meski tau Luna kembali karena takut wanita itu akan malu padanya.
Luna menghela nafas lega. Ketika kembali ke kamar, melihat kaca full body yang pecah di kamar, dia kembali cemberut.
"Maaf, oke? Aku bukannya melarang kamu buat diet, sayang. Aku cuma enggak mau kamu ngelakuin hal-hal kayak gitu yang belum terbukti secara nyata cuma buat kurus. Kalau kamu mau diet, aku punya temen yang buka gym, dia mungkin bisa bantu kamu buat diet secara sehat." Dipo menjelaskan begitu panjang lebar, pria itu menggenggam telapak tangan Luna dengan erat, seolah meyakinkan wanita itu.
"Jangan pegang
