47. Ketika Noah dan Karina bertemu

1272 Kata

Sudah hampir setengah jam Alan berbincang- bincang dengan Mama Sania, tapi wanita itu belum juga mengungkapkan alasannya menyuruh Alan datang ke sini. Mereka sibuk membicarakan urusan pekerjaan dan hal- hal lain yang tidak berkaitan dengan mereka. “Oh iya, Tante mau ngomongin apa?” tanya Alan. Memutus pembicaraan Mama Sania yang menurutnya sangat tidak penting untuk dilanjutkan. Wanita itu terlihat sedang menghela napasnya. Kemudian ia meletakkan cangkirnya di meja dan mengubah duduknya menjadi lebih tegap. “Kamu masih ingat sama Wulan, sepupu Sania?” tanya wanita itu. Sedangkan Alan hanya mengangguk saja. “Jadi gini, Tante juga baru tau kalau Sania pernah ninggal wasiat ke dia. Katanya, Sania bilang, kalau misalnya cuma Wulan yang boleh gantiin posisi dia di hati kamu. Tante tau,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN