Pria itu memejamkan kedua kelopak mata dengan tampang sangat resah tak menentu. Ia silangkan kedua tangan di d**a. Berkata pada orang di depannya, “Padahal masih ada beberapa hal yang ingin aku bicarakan pada mereka. Hanya gara-gara mengurusi satu orang anak saja mereka sampai pada malah jadi kabur.” Ia tengok jam tangan dengan merk G Shock-nya (yang KW paling rendah (juga) tentu saja). “Wah, padahal sama sekali tidak terasa. Sudah jam segini saja rupanya.” Melihat raut wajah Add me A yang tampak resah saat melihat ke arah jam tangan. Membuat Gan Skuy menatap pria itu dengan raut penuh harap. Dalam hati ia berharap dengan sangat, semoga Bang Add Me A mendadak lupa ingatan atau yang semacamnya soal masalah yang sudah aku lakukan. Dan jadi ingin lebih cepat pulang juga. Ayolah, ayolah, ayol
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari