Setelah jamuan makan malam bersama dengan kedua orang tua Rama berjalan dengan lancar pada malam itu. Citra tidak putus berkomunikasi dengan mama Rama. Wanita paruh baya itu justru kerap mengiriminya pesan-pesan singkat. Tak jarang pula beliau mengirimkan pesan pada Citra untuk kembali mengunjungi beliau. Ada kegiatan yang ingin wanita itu lakukan bersama dengan Citra—calon menantunya. Seperti membuat kue bersama hingga memasak besar untuk acara berbagi di suatu panti asuhan yang memang rutin mama Rama lakukan. Dengan adanya komunikasi yang terjalin diantara dirinya dengan mama Rama, Citra merasa sedikit percaya diri bahwa dirinya berhasil dalam meyakinkan wanita paruh baya itu. Itu artinya, Citra berhasil melaksanakan tugas rangkap yang Rama berikan padanya.
“Ekhm! Mama saya sering meng
