Bab 34. Mencari pekerjaan untuk Satria

1611 Kata

Miya menatap kosong keluar jendela dimana dirinya dirawat. Ia mencoba untuk mengingat kembali apa yang terjadi ketika ia terjatuh pingsan di tengah acara launching product kantor. Perutnya terasa sakit luar biasa sampai tak tertahankan lagi, padahal ia sudah berusaha untuk bertahan untuk bisa tinggal sampai akhir. Perlahan Miya mengusap perutnya, ada rasa menyesal di hatinya jika mengingat tadi malam ia bertengkar hebat dengan Wira. Ia bahkan berkata bahwa tak ingin melahirkan janin yang ada di perutnya demi menyakiti hati Wira. Ia tak pernah bermaksud begitu. Wira yang setiap hari terus menerus mengungkit perselingkuhannya membuat Miya muak. Terutama ketika suaminya sengaja mengundang seorang wanita malam untuk menemaninya tidur, karena Miya dan Wira telah tidur terpisah. Miya sadar

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN