Satria terbangun ketika ia merasakan tangannya kebas dan mendengar suara azan subuh berkumandang. Perlahan ia menyadari bahwa ia tengah tak berada di kamar tidurnya walau disampingnya ada Elora yang tidur berbantalkan tangan Satria. Istrinya itu bahkan mengenakan daster yang tak pernah Satria lihat dan dirinya hanya mengenakan kemeja kantor dan celana boxer, sedangkan celana kainnya tampak tergantung rapi di pintu kamar. Tadi malam, Satria mengantar Elora untuk bertemu Nirmala. Sesampainya dirumah Nirmala, ia segera meninggalkan ibu dan anak itu berbincang-bincang, sedangkan ia menyelinap ke dalam kamar Elora. Entah mengapa ia senang berada di kamar kecil itu. Menatap semua barang-barang milik Elora sejak masa kecil sampai ia dewasa, juga berbaring di kasurnya yang keras. Sambil menu

