Pada pukul sebelas siang Adreanne barulah bangun. Gadis itu melirik ke arah kursi yang ditempati oleh Edzard sebelumnya, dan ternyata kosong. Namun matanya kemudian beralih ke bangsal di sebelahnya yang tidak tertutupi oleh tirai. Di situlah Edzard, sedang tidur dengan pulas.
Merasa badannya cukup fit. Adreanne bangkit dan turun. Ia keluar dari bilik tirai dan menatap bu Dokter Nia sedang makan siang.
"Akhirnya kamu bangun juga, ayo sini makan siang sama Ibu," ajak Bu Nia. Wanita berusia tiga puluh tahunan itu menyerahkan sebuah nasi kotak.
Adreanne menerima nasi kotak berukuran sedang tersebut. "Terima kasih, Bu."
"Edzard nya mana?" Nia baru menyadari, bahwa Edzard tidak ada di sekitar.
"Tidur, Bu."
"Oalah anak itu. Gayanya mau jaga orang sakit, taunya tidur," omel Dokter Nia sambil
