"Mau kemana?" Fanya yang saat itu datang mengunjungi Regan di kantornya.
"Tante Sofia bilang, kami dan Oma nggak pulang-pulang."
Regan yang lebih menyibukan diri dengan berbagai kerjaan yang harus segera diselesaikan, sementara Fanya berdiri tepat di depan meja kerja Regan dengan melipat kedua tangannya.
"Kalian kemana?" Selidiknya.
"Kenapa kamu nggak tanya Mamah aja. Bukannya kalian deket, apa-apa salin bagi informasi?" Regan menatap ke arah Fanaya sekilas, lalu kembali fokus pada pekerjaannya.
"Tante Sovia aja nggak tau kalian kemana." Fanya berdecak.
"Kalau begitu cari tahu, biasanya jiwa detektifmu meronta-ronta." Sindir Regan.
"Kalian kembali menemui Venus?"
"Nah,, itu tahu! Ngapain nanya dan pura-pura nggak tahu. Bukan Fanye banget." Regan menyeringai menertawakan ekspr
