"bagaimana keadaan Kalila, Vee?" Tanya Regan dari seberang sana. "Sudah membaik. Demamnya sudah turun." Balas Venus. Saat ini mereka sedang melakukan panggilan video. Mungkin karena perbedaan waktu antara keduanya membuat Regan baru bisa menghubungi Venus kembali. "Mana coba, aku mau lihat." Venus menggeser kamera ke arah Kalila. Gadis kecil itu tengah tertidur lelap, bahkan demamnya pun sudah mulai turun. "Mungkin hanya demam biasa. Kalau besok masih demam, aku akan menghubungi Gia untuk memeriksa kondisi Kalila." "Iya." Jawab Venus. Kamera ponsel Venus masih tertuju pada Kalila, tapi ia bisa melihat wajah Regan dengan jelas. Venus merasakan jantungnya berdebar, saat melihat wajah lelaki itu. Apakah pertanda bahwa ia benar-benar merindukannya? "Vee," Panggil Regan lagi. "

