Batal. Lena urung pergi ke kampus. Dia lalu meminta maaf kepada Bu Marta karena di tengah perjalanannya ada sesuatu hal yang tidak diinginkan terjadi. Lena pulang dan mendapati Bang Gilang, tak ada yang lain, Lena langsung memeluk abangnya. Sontak Gilang terkejut dan kebingungan. "Kenapa kamu, Len?" Masih Lena peluk erat-erat. "Nong? Hoi! Bocah!" Lena tak mau lepas. Ya sudah, Gilang pasrah. Demi apa pun, tubuh Lena lemas sekali sekarang. Sisa-sisa ketakutannya meluruh ketika melihat Bang Gilang. Yang kini punggung Lena ditepuk-tepuk, ditenangkan. Lena pun menarik napas panjang, dia embuskan. Oke, sudah cukup. Dia melepas dekapan. Menatap abangnya. "Aku diculik." Satu detik. Mari hitung bersama sampai tiga, tawa Gilang pecah seketika. Namun, tak berselang lama, dia mendapati sor