Perkara obrolan di telepon semalam, Lena jadi bingung menghadapi hari ini. Dan lagi, katakanlah setelah sekian lama akhirnya mau face to face dengan Pak Wili. Dalam arti bisa ngobrol langsung. Duh, Lena berdebar. Dia duduk di kursi rias menghadap cermin. Bersolek sedikit wajar, kan? Kali ini Lena jujur dandan agar tampil cantik di mata ayang. Eh? Dia haha-hehe dalam batinnya yang budiman. Uhuy! Agaknya, Lena cekikikan. Cengar-cengir sendiri. Malu sendiri. Dilihat oleh dirinya sendiri di cermin itu. Gimana, sih! Lena memoles liptint, dia ombre dengan warna lain supaya cetar. Biar begitu, ini jenis make up natural ala Marlena. Oh, ya, bekas kiss mark di lehernya sudah kian memudar. Namun, tetap Lena tutupi dengan plester transparan. Ini dapat dibelikan oleh Bang Genta kapan hari sepul