“Dari hasil yang didapat, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Tidak ada retakan atau pendarahan dalam. Aman. Rasa pusing yang dirasakan karena efek dari pukulan,” jelas sang dokter.
“Alhamdulillah,” ujar Wahda lega.
“Untuk meminimalisir rasa pusing, bisa dikompres dingin dan nanti kami resepkan obat pereda rasa nyeri.”
“Baik. Terima kasih, Dok.”
Karena tidak diharuskan rawat inap, Kenrich bisa pulang setelah mengambil obat.
“Baru kali ini kena pukul kepala?” tanya Wahda saat perjalanan pulang.
Kenrich mengangguk. “Saat kecil saya pernah jatuh terbentur di bagian kepala sampai keluar darah dan harus dijahit. Makanya saya agak trauma dan sangat menjaga bagian itu. Sekali lagi terluka, mungkin fatal akibatnya.”
“Kita buat perhitungan sama Damar.”
“Tidak perlulah. Nanti dia kesenengan
