Dengan penyamaran lengkap, Lian dan teman-temannya sampai di sebuah rumah sederhana yang tampak asri. "Reparasi jam tangan dan pembuatan jam tangan sejak 1985." Lian membaca plang tua yang masih berdiri di depan rumah yang letaknya di pedesaan itu. Laki-laki itu terkekeh geli. "Gue rasa, Eveline ini lebih cocok masuk sekolah detektif dibanding belajar Managemen." ucap Mikhael sambil mengunyah permen rasa Strawberry yang diberikan oleh Oscar sebagai hadiah. "Dia lebih cocok jadi artis." Balas Lian sambil bergerak masuk ke halaman belakang rumah tua itu melalui semak belukar. "Dapur aman, masuk dari samping kanan." Suara Ishaka terdengar di telinga Mikha ataupun Lian. "Oke." Balas Lian dan Mikha bersamaan. Keduanya kemudian masuk ke dalam rumah itu dari arah yang di tunjukkan oleh Is