Setelah mengetahui kabar kalau sang istri sudah tiba dan bahkan sedang menunggunya di depan ruangan Ezra, Elfathan langsung buru-buru mengerjakan sisa tugasnya. Begitu pasien terakhir selesai ia tangani, buru-buru pria bertubuh tinggi semampai tersebut menyusuli Alanna ke ruang praktik kandungan. Baru saja keluar dari lift dan hendak berjalan menuju kursi tunggu, dari kejauhan Elfathan mendengar sedikit keributan. Begitu dicek, ia mendapati sang istri yang tiba-tiba saja jatuh dan langsung di tolong oleh Alfatih untuk segera dibawa masuk ke ruangan Ezra. Tanpa berpikir panjang, Elfathan detik itu juga berlari. Langsung menerobos masuk ruangan, demi mengecek sendiri bagaimana kondisi sang istri. "Ez, Al, Lana kenapa?" tanya pria itu khawatir, ketika dirinya sudah berada di dalam ruangan.