Karin tidak mau untuk menjawab panggilan telepon dari suaminya. Setiap kali melihat nama Kenzo yang tertera dilayar ponselnya, dia hanya menatapnya dengan kesal lalu meletakkan ponselnya lagi. Egonya tidak mengizinkannya untuk memaafkan suaminya begitu saja. Dasar wanita, yang selalu merasa benar dan tidak pernah salah sama sekali. Sifat kekanakan dan Manjanya lah yang selalu dirindukan oleh Kenzo. Sampai dimana Kenzo sudah diperbolehkan untuk kembali kerumah, sosok Karin tidak muncul. Dia mengerti dan hafal banget dengannya, kali ini Kenzo akan membujuknya seperti biasa. Bukan karena dirinya takut akan istrinya, hanya saja dia paling tidak suka dengan sikap cuek dan dinginn Karin. Saat ini dia sedang berada kedalam perjalanannya menuju kediaman Karin. Kenzo sudah membelikan seikat bunga

