147. Penyesalan Terdalam Damian

2110 Kata

"Tidak! Aku tidak mau kehilangan dia Ya Allah, tolong jangan ambil dia dariku," doa tulus dalam hati Damian. Setelah sesaat Damian mengingat kedua orang tuanya, yang terbaring lemah dengan luka parah di tubuh mereka, tidak lama keduanya tiada. Karena insiden kecelakaan waktu itu, kini ia tidak mau kejadian itu terulang kembali dan menimpa Yasmin. Meskipun beberapa waktu yang lalu, Damian berniat menghabisi nyawa gadis kecilnya. Tapi, setelah ia sadar dan tahu kalau kedua orang tuanya meninggal bukan karena kedua orang tua Yasmin. Melainkan, Om-nya sendiri dan juga Om-nya Yasmin. Begitu Damian tersadar dari lamunan sesaatnya, kini pandangannya terus terarah pada mobilnya yang dikendarai oleh Yasmin, tengah melaju dengan kecepatan tinggi. "Yasmiinn ... hentikan mobilnya, Yasmin. Aku moho

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN