“Om Tio belum pulang?” tanya Bayu.
“Belum, Bay. Kami memang sengaja menunggu kamu bicara dengan Abah Marzuki. Tidak mungkin kami meninggalkan kamu di sini sendiri. Mulai sekarang kamu itu sudah jadi bagian dari keluarga kamu. Ayo pulanglah ke rumah kami, tidak usah pulang ke hotel dulu demi mencegah kejadian ini terulang kedua kalinya. Papa sudah mengutus orang untuk menyelidiki kejadian yang menimpa kalian. Besok laporannya akan kita terima. Dan, semua akan jelas setelah tahu siapa dalang di balik kejadian ini, dan apa alasannya dia melakukan ini padamu dan Syakila. Papa yakin semua ini ada kaitannya dengan Danu, dan juga sopir kantor Papa,” ucap Tio.
“Maksud Papa, Pak Aryo?” tanya Syakila.
“Iya, mau siapa lagi kalau bukan dia orangnya? Sudah lebih baik kita pulang, Bayu ikut pulang sa
