Dua minggu telah berlalu sejak kepergian Liora. Rendy sering mengecek ponselnya, siapa tahu Liora menghubunginya. Tapi satu pesanpun tidak ia temui. Tidak masalah. Gadis itu pasti sibuk dan fokus mencari adik ibunya itu, karena Rendy tahu Liora adalah orang yang sangat fokus pada apapun yang sedang ia kerjakan. Rendy percaya padanya. Sedang sibuk memeriksa pesan-pesannya, Rendy mendengar ketukan pintu yang ia tahu siapa pelakunya. "Masuklah, Sweetheart." Cherry menyembulkan kepala sembari tersenyum memamerkan giginya. "Kenapa kau bisa tau kalau itu aku?" tanya Cherry manja. Ya, setelah kepergian Liora, Cherry mati-matian menarik perhatian Rendy walaupun gadis itu sempat kesal karena adegan ciuman yang ia lihat. Tapi Cherry tidak peduli, ia datang setiap hari ke kantor Rendy dan memba