Dua puluh sembilan

1917 Kata

Setelah menyelesaikan masalah dengan Nadia, Mira dan William kembali ke Jakarta. William memutuskan untuk tetap membawa perkara Nadia ke jalur hukum. Dan wanita itu sekarang tengah berada di dalam penjara, menunggu sidang putusan, berapa lama dia akan di hukum. Saat ini mereka sedang berada di dalam mobil, dari gedung kantor William menuju rumah sakit. Sejak tadi Mira mengeluh sakit pada perut bawah bagian kanan, wajahnya bahkan sudah pucat pasi. Keringat sebesar biji jagung, menetes dari keningnya. William jangan ditanya, dia begitu panik sekarang. Sejak tadi tangannya tidak berpindah dari pundak dan kepala Mira, tangannya aktif memijit kening Mira. Wanita itu berada di dalam pelukannya. "Mas, kita pulang aja. Aku hanya ingin tidur sekarang" Kata Mira pelan. "Kamu bisa sambil tidur, ta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN