Tiga puluh satu

1510 Kata

Seperti yang sudah dia janjikan, William pulang lebih awal. Jam tiga sore dia sampai di rumahnya. William menaiki anak tangga dengan cepat, rasanya tidak sabar untuk bertemu dengan Mira. William terkadang tidak habis pikir dengan kelakuannya sendiri. Bagaimana bisa dia sangat merindukan wanita itu sementara mereka selalu bertemu setiap hari, bahkan tidur di kamar yang sama. William menggelengkan kepalanya lalu tersenyum sendiri. Saat William membuka kamarnya, dia tidak menemukan Mira ada di ranjang. William membuka pintu kamar mandi, dan nihil. 'kemana wanita itu?'. pikirnya.  William meletakkan tas kerjanya di sofa dan keluar dari kamarnya. Dia mencari Mira ke kamar bekas Mira dulu, tidak menemukan Mira di sana, William mencarinya ke kamar Mikha. William menggertakkan giginya kesal, Mir

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN