47. Sekali Tidak, Tetap Tidak!

1111 Kata

Jingga dan Rielle kini sudah berada di dalam mobil. Mesin menderu pelan, membawa mereka menjauh dari area kampus yang baru saja meninggalkan jejak keributan. Namun suasana di dalam mobil sama sekali tidak tenang, Jingga masih terbakar amarah. “Gila ya, laki sialan lo itu!” seru Jingga, tangannya menggenggam erat setir, hampir seolah ingin meremasnya. “Lo direndahin begitu, enggak ada tindakan sama sekali? Kalau gua jadi lo, udah gua ngamukin tuh orang!” Rielle menoleh pelan, menatap sahabatnya dengan sorot mata yang lembut. Senyum tipis terbit di wajahnya, berusaha menenangkan api yang masih menyala di d**a Jingga. “Tenang, Ga. Lo lagi nyetir. Jangan kebawa emosi ah. Lo enggak mau kan kenapa-napa di jalan? Kasihan anak lo. Kalau gua mah, gua enggak punya anak aja bisa ngerasain gimana t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN