32: Penyelamatan Berhasil

1523 Kata

"Sialan!!" desis Ken memegang punggungnya yang ngilu karena di pukul keras oleh kayu, dengan mata berkilat tajam pemuda itu menatap dua lelaki di depannya yang telah menggagalkan rencananya. "Aku gak akan terima ini semua, PENJAGAAA!!" teriak Ken sampai urat-urat di sekitar lehernya menonjol, lelaki itu sangat murka. Adimas dan Max tak kalah murka, Adimas langsung maju di depan Max yang sedang memeluk tubuh pingsan Putrinya. "Amankan Kiranti, biar Papah urus serangga-serangga ini!" titah Adimas langsung diangguki Max, pemuda itu percaya dengan kemampuan mertuanya. Max selanjutnya berlari menggendong tubuh istrinya menuju mobil, dan meletakkannya dengan hati-hati. Sebelum berbalik menuju tempat tadi, Max menyempatkan mengambil cadangan peluru dan pistol nya. Jika keadaan terlalu berbahaya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN