Ih, maksudnya apa, sih, si Juli? Nyonya Julian? Argh! Jadi nggak bisa bobok, kan, ini. Padahal besok ada rencana bangun subuh, terus mau olahraga lagi. Bagaimana, dong? Jantung Hyra berisik terus. Bermacam gaya tidur sudah Hyra coba mulai dari hadap kiri, hadap kanan, lalu telentang, tengkurap, sampai nungging. Namun, tak ada satu pun yang cocok hingga membuatnya lekas pindah ke alam mimpi. Hyra masih saja terjaga. Dia lantas memegang d**a, merasakan debar-debar kesenangan di sana. Yang membuat senyumnya terbit, tetapi sebisa-bisa Hyra tahan dengan cara bibir digigit. Ya Allah, tolong! Dan kalian tahu? Obrolan di malam itu laksana angin lalu besoknya, besoknya lagi, sampai hari liburan sudah usai. Hanya Hyra yang keranjingan tutur kata 'Nyonya Julian' rupanya. Hanya Hyra yang ter