“Ell, kamu gak papa?” tanya Johan ingin tahu keadaan Ellena saat ini. “Saya gak papa, Pak,” jawab Ellena tanpa mengalihkan pandangannya dari luar jendela mobil. “Ell, apa perlu kita ....” “Saya lelah, Pak. Saya mau pulang, saya pengen istirahat.” Ellena memotong ucapan Johan, berharap pria yang sedang mengantarkannya itu mengerti tentang kelelaannya setelah menghadapi Sean. “Ok, aku akan antar kamu pulang.” Johan mengalah. Di tidak bisa lagi membantah keinginan wanita yang dia sukai itu. Padahal tadinya, Johan ingin mereka mampir dulu ke suatu tempat, berharap Ellena akan bercerita tentang pertemuannya dengan Sean tadi. Tapi ternyata sepertinya Ellena lebih memilih untuk menutupi apa yang sebenarnya terjadi antara Sean dengan Ellena. Tentu saja, hal ini menjadi sesuatu yang menjengke