Air Mata Sahda - Chapter 18

1360 Kata

Dua Minggu Kemudian.... Dua minggu pun berlalu dengan kebiasaan masing-masing, Sahda masih berada di dalam rumah dan hari ini Resepsi pernikahan Sahda dan Fathur akan segera di gelar. Hatinya merasa tak karuan, jantung nya pun berdegup dengan sangat kencang. hari ini adalah hari resepsi pernikahan nya, selama dua minggu tak ada hubungan, obrolan bahkan perhatian dari Fathur sebagai suaminya. Trauma sebagai pengantin pun muncul kembali, mungkin karena Sahda sudah beberapa kali mengalami kegagalan, seorang MUA sudah bersiap untuk memoles wajah cantik milik Sahda. dalam batin nya bergumam, "Lancarkan lah Ya Tuhan, Maaf jika permintaan ku membuatku tidak tahu diri." tangan nya terasa sangat kaku, Namanya Mbak Elis. mbak Elis menguatkan Sahda saat ini, "Neng Sahda, Bismillah pasti lancar."

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN