Keluar Bekerja

1430 Kata

Pagi sebelumnya. "Pak Titan, Pak Athala sudah datang." Sebuah info yang diberikan oleh sang sekertaris, kepada sang atasan —Titan. "Suruh masuk, Ndin!" "Baik, Pak." Tak lama, muncul Athala di ruangan Titan tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu —bukan kebiasaannya. "Pagi, Thala!" sapa Titan, basa basi. "Enggak usah banyak cerita deh, Tan. Gua ke sini bukan mau tegur sapa, tetapi mau minta penjelasan dari lo." Athala datang-datang langsung duduk di sofa di dalam ruangan Titan, tanpa menyapa sahabatnya terlebih dahulu. "Calm lah, Bro. Enggak kangen apa sama gua?" tanya Titan, terkekeh. "Sorry yah, enggak tuh!" "Ok, ok. Tapi, mau minum apa nih, biar si Andin siapin!" "Gua enggak haus!" Tak menggubris jawaban Athala, Titan mengangkat gagang telepon, kemudian berbicara pada sekreta

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN