Cukup dengan Sentuhan

1439 Kata

Cinta yang menyadari jika keduanya tengah berada di balkon, menepuk d**a suaminya agar berhenti. Pagutan itu terlepas, setelah berbagai gaya mereka lakukan. "Maaf, aku lupa." Senyum mengembang di bibir Athala mengamati wajah sang istri yang terlihat menggemaskan menahan malu. "Aaa!" pekik Cinta yang mendapati tubuhnya mengambang sebab Athala mengangkatnya. "Lebih baik kita mandi dulu." Athala membopong Cinta, masuk ke dalam kamar dan membawa istrinya ke kamar mandi. Tak ada respon dari Cinta, hanya kedua tangan yang terulur melingkar di leher Athala dengan wajah yang disembunyikan di d**a bidang suaminya. "Ya Tuhan, bila kamu sering bersikap menggemaskan seperti ini, aku tidak akan mengijinkan kamu untuk keluar kamar dan pergi bekerja, Cinta," ucap Athala di dalam hatinya. Tak sanggup

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN