Sakti dan Jasmine saling berpandangan. Jasmine terlihat tersenyum melihat Sakti yang hanya diam saja. Panik, mendengar pintu yang terus diketuk. "Kenapa kok malah senyum begitu ?" Tanya Sakti sambil memeluk pinggang Jasmine. "Lucu, lihat wajah panik kamu itu lo." Jasmine menutup mulutnya agar suara tawanya tidak keluar dari kamar. Dokk ....Dokkk ! "Sakti ... ayo cepat keluar, ada yang mencarimu." Suara Banyu, Papa Sakti kembali terdengar. "Enggak dibuka ?" Tanya Jasmine yang malah menantang Sakti untuk membuka pintunya. "Apa mau dibuka ?" Sakti ikut menggoda Jasmine. "Kalau dibuka ? apa ada perang keluarga ?" Tanya Jasmine dengan wajah sendu. "Mungkin," jawab Sakti lagi masih bersikap tenang. "Lalu, sekarang, apa rencanamu ?" Tanya Jasmine pada Sakti yang terlihat berpikir. "Hm