My Sweet Enemy 80

1832 Kata

Malam kembali memeluk bumi Jasmine berdiri di depan rumah yang baru pertamakali ini didatanginya. Ya ...masalah ini,tidak boleh berlarut. Karena imbasnya adalah, dia akan kehilangan Sakti. Rasanya sangat menyebalkan, berurusan dengan hal berbau mistis. Tapi, mau tidak mau, ia harus terjun, karena ada yang memancing, maka ia akan menghabiskan umpannya, tanpa terluka tentunya. Kriet ! Pintu bambu itu terbuka, menampilkan wajah pemilik Rumah yang tidak lain adalah Mbah Iyam. “Siapa kamu ? ada perlu apa datang kemari ?” tanya Mbah Iyam, sambil menatap tidak suka pada Jasmine. Jasmine tersenyum sinis pada pertanyaan Mbah Iyam. Terlihat Jasmine yang dengan tidak tahu sopan santun, mendorong Mbah Iyam agar masuk ke dalam rumah, walau dia belum dipersilahkan masuk oleh si pemilik rumah. Mba

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN