Karena tertidur setelah menangis, membuat kepala Fio sedikit pusing di pagi hari ini, mendapati dirinya yang berbaring di ranjang kamar tamu membuat hatinya terasa kosong. Dia pun duduk untuk menetralkan pusingnya lalu menuju kamar mandi dan membilas wajahnya. Barulah dia kembali ke kamar utama, tak ada Ken disana, ranjangnya telah rapih seolah tak ditiduri seorang pun. Dan juga koper Ken yang tak terlihat di kamar. Apakah Ken pergi lagi? Fio mencoba tak peduli, memutuskan mandi dengan air hangat sebelum berangkat kerja, ada beberapa hal yang perlu disiapkan di kantor, dia sudah mengatur seluruh urusan semenjak kepergian Ken yang berhubungan dengan perusahaan. Dengan di bantu Pasha semuanya menjadi lebih mudah. Fio sangat bersyukur, saat Ken tak ada di perusahaan, ada Pasha yang bisa