Liam dengan wajah sangar mendekati pemuda yang berani menemui putrinya. Selama ini, Liam hanya mempercayakan Lisha pada Ello. Di setiap kesempatan entah ada acara dengan teman seperti pergi ke pesta atau pergi jalan-jalan, selalunya Ello lah yang akan datang ke rumah ini dan Liam akan tenang saat tahu Lisha akan aman bersama Ello
Namun sekarang, ada pemuda lain yang digadang-gadang oleh istrinya menjadi pacar dari Lisha. Tentu saja Liam tidak akan semudah itu memberi kepercayaan pada Philo untuk memacari putrinya. Liam perlu melihat kesungguhan dan seberapa tanggung jawabnya sosok Philo. Karena Liam tidak ingin terjadi sesuatu sedikit saja pada putri satu-satunya.
"Selamat malam, Om!" sapa Philo yang telah beranjak berdiri lalu mengulurkan tangan untuk memberikan salam.
Masih dengan waj
