Habibie POV
Kupandangi secara bergantian sepasang suami istri di hadapanku. Mereka adalah Roy dan juga adikku. Aku tak habis mengerti dengan semua kebusukan yang sengaja Roy simpan dariku juga dari keluarga.
"Sekarang katakan sejujurnya padaku. Apa yang sebenarnya terjadi. Jangan ada yang kalian tutup-tutupi."
Kutatap tajam lelaki yang merupakan adik apirku. Tampak gurat lelah juga frustrasi di wajahnya. Roy mengusap wajahnya sekali sebelum ia menjawab apa yang aku tanyakan.
"Aku yang salah dalam hal ini. Maafkan aku jika saat menikahi Linzie, sebenarnya aku___" Roy menjeda ucapannya. Menatap pada Linzie kemudian kembali berkata. "Aku telah menikah."
Aku tersentak kaget demi mendengar pengakuan Roy. Emosi. Jelas saja. Namun, aku berusaha menahannya agar tak kembali memukulinya sepe
