"Nyenyak tidurnya?" tanya Reino. "Ehh? Astaghfirullah," ucap Senarita memegang d**a kaget. "Perasaan aku deh yang bilang mau tiduran bentar, lah kenapa malah kamu yang tidur?" "Ya, aku kepancing," jawab Senarita. "Ck! Dasar!" jawab Reino. "Mas udah bangun?" tanya Senarita. Reino mengernyitkan dahi. "Belum, masih tidur!" jawab Reino sedikit mendelik sinis. "Mata aku terbuka, bisa ngajak ngobrol kamu. Ya berarti udah bangun. Gini nih kalau Shinchan baru bangun terus nyawanya belum kumpul." "Ya Allah, basa-basi, Mas." "Basa-basi kamu gak logis," ucap Reino. "Ya udah sih, tapi kenapa harus Shinchan juga sih? Nyebelin." "Shinchan tuh berisik, tapi lucu dan gemesin, unik lagi! Kaya kamu, berisik tapi lucu dan unik!" ucap Reino seraya memegang kedua pipi Senarita dengan gemas hingg