Enam Puluh Dua

1239 Kata

Alin dan Rivaldo keluar dari salah satu Mall terbesar di Jakarta. Ponsel yang Alin inginkan sudah ada di tangan wanita itu. Ia berjalan sambil memainkan ponsel barunya, tak peduli pada Rivaldo yang membututi dari belakang dan menenteng tas belanjaannya sekaligus. "Dari mana, Mbak?" Begitu sampai di rumah, langkah keduanya terhenti karena suara Nawang yang tengah menonton televisi muncul. "Shoping dong, Ma." Sahut Alin sambil tangannya sengaja memamerkan ponsel. Nawang yang tau maksud anaknya lantas melirik sang menantu yang hanya diam dengan tangan penuh paper bag belanjaan. Jelas itu pasti belanjaan Alin. "Kamu beliin istrimu hape baru lagi?" Tanyanya iba pada sang mantu. Ah, sungguh. Nawang takut Rivaldo keberatan dengan kegilaan Alin pada barang-barang mewah. Meski ia tau menantunya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN