Akhirnya setelah melalui proses berliku, bak jalan ke Puncak Pass, Kanu dan Kalista bisa kembali bersama. Akad nikah dilakukan secara sederhana. Hanya keluarga inti Kanu dan Kalista yang hadir - Pak Diningrat yang selalu tampak cemberut - , ditambah Dirga dan Eyang Sastro, tak lupa Kelana dan keluarga kecilnya. Kalista sengaja hanya mengundang Kelana, sahabatnya dari dulu, yang sekarang sedang hamil anak kedua. Kelana datang ditemani Adjie dan anak pertama mereka yang belum genap setahun. Kanu bahkan sempat menjauh dari Kelana, dia masih ingat betapa galaknya perempuan ayu itu padanya. Jangan lupakan pula bahwa perempuan itu jago bela diri. Saat hendak melipir dengan alasan mau ke toilet- saat melihat Kelana menghampiri Kalista-, tiba-tiba saja Kalista memanggilnya. "Mas Kanu... sini