Bab 53. Pemeriksaan Kehamilan Hening

1013 Kata

Devan menyapa Widyawati terlebih dahulu, menyalami dan memeluknya, lalu mamanya. Dia juga menyapa Hening yang ekspresinya datar, membuat Devan gemas di dalam hati. Dia tetap menjaga sikap di depan ketiganya, terutama mamanya. “Sudah lama, Devan?” tanya Widya dengan tatapan hangatnya, dia sudah cukup lama tidak berjumpa Devan. “Nggak begitu lama, Tante. Hm … langsung saja?” tanya Devan sedikit kikuk. “Iya, langsung saja. Kita sebenarnya agak terlambat, tapi nggak apa-apa. Ini bukan dokter yang biasa, tapi dokter Bertrand, terbaik juga di rumah sakit,” ujar Risma menjelaskan. “Oh ada perubahan?” delik Devan bertanya, pura-pura tidak tahu. “Iya, sebelumnya dokter Dee, dia pindah ke Belanda ikut suami. Sekarang itu dokter Bertrand. Dia juga terbaik.” “Kenapa laki-laki, Ma?” tanya Devan p

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN