Bab 167. Cemburu Daren

1143 Kata

Hening akhirnya memutuskan untuk tinggal di rumah Devan, berkat bujukan Risma, Lastri dan Arini. Di rumah suaminya, Hening mendapat pelayanan maksimal karena ada banyak orang yang membantu. Di luar dugaan, Arini yang terkesan memaksa, dia yang begitu senang melihat bayi-bayi lucu Hening dan ingin ikut merawat dan menjaga mereka. “Sudah ya, Gilang. Giliran Sena yang mimik s**u,” ujar Arini dengan nada membujuk, Gilang baru saja disusui dan kenyang, lalu dia menyerahkan bayi Sena ke d**a Hening. “Lapar, Ning?” “Nanti setelah aku susui Sena, aku makan, Mbak,” balas Hening. Arini tertawa kecil melihat keadaan Hening yang letih. “Ah, kebayang kamu tinggal di apartemen sendirian dan mas Devan yang sibuk bekerja. Kamu pasti capek sekali.” “Iya, Mbak. Terima kasih sudah memberi pendapat, aku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN