Hampir dua jam lamanya mulai dari masuk ruang operasi hingga selesai dari ruang pemulihan, Iksan akhirnya akan dibawa kembali masuk ke dalam ruang rawat inapnya. Ini pertanda kondisinya baik - baik saja karena dia dibawa ke kamar, Walau masih redup - redup matanya karena mengantuk, tapi dia sudah sadar sepenuhnya dan melihat anggota keluarganya kurang lengkap yang menungguinya dari masuk ruang operasi tadi. "Ririn mana?" Itu nama pertama yang ditanyainya, ya keluar dari ruang operasi di sudah melihat mamanya dan mama mertua juga Owka, tapi tidak ada Ririn. "Ririn lagi tidur, dia ada di ngana pe kamar," jawab mama Rosa, walau belum melihat sosok yang dicarinya tapi ucapan mamanya itu sudah sedikit membuat Iksan lega. Tempat tidur yang membawanya masuk ke dalam lift, memang kamar operasi