Kelemahan Si Jenius 4

1240 Kata

Sepulang sekolah. Tara dan Shania memutuskan untuk pergi ke klinik Dokter Ashraf. Terdapat beberapa dokter spesialis yang turut berpraktek di sana. Untuk ukuran sebuah klinik. Klinik yang dibangun Dokter Ashraf memiliki fasilitas gawat darurat dan penanganan yang cukup lengkap. Tak ubahnya suatu rumah sakit dalam versi mini. Ishana dirawat di kamar VVVIP yang memang Dokter Ashraf siapkan. Hanya untuk anggota keluarga Balakosa. Khususnya Ishana, sih. Yang pernah masuk kamar itu dari keluarga agung mereka kan hanya dia. “Apa pihak Dokter Ashraf sudah menghubungi orang tua kita?” tanya Shania. Ishana yang sudah lebih baikan menjawab, “Kagak, lah. Buat apa aku bilang hubungi dia aja kalau ujung-ujungnya masih kasih tau ke orang tua kita.” Tara mendudukkan tubuhnya se-peue mungkin di sofa t

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN