One Step Closer

1431 Kata

Aku tidak pernah menyangka hari ini akan tiba dalam hidupku. Hari dimana aku akan dilamar oleh Mas Agung. Tak ada keraguan sedikitpun dalam hatiku untuk menerima pinangan pria yang aku cintai sejak lama. Acara dilaksanakan di kediaman Eyang Sugeng. Semua ini atas permintaan beliau pada keluargaku. Awalnya Bunda sedikit keberatan karena ingin terlibat dalam persiapan pertunangan ku dan Mas Agung. Setelah diberi pengertian oleh Umi Fatim akhirnya Bunda setuju jika acara pertunangan dan pernikahan akan diurus oleh keluarga Mas Agung. Meski begitu keluargaku tetap diajak berdiskusi mengenai konsep acara dan makanan yang akan dihidangkan untuk tamu undangan. “Cantiknya, calon istrinya siapa sih?” goda Mimi ketika masuk ke dalam kamar yang aku tempati pagi ini. “Abang mana?” Mimi berdecak k

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN