Nabilla terbangun dari tidur nya setelah kegiatan nya dengan Briyan tadi. Saat ini tubuh n***d mereka hanya tertutup selimut saja. Orang yang pertama kali ia lihat adalah wajah Briyan yang tengah tertidur dengan damai. Pipi Nabilla memerah mengingat apa yang ia lakukan dengan Briyan tadi. Ia tak menyangka kalau ia dan Briyan melakukan itu. Ia menoleh ke sampingnya, Briyan tengah tertidur pulas dengan tangannya masih memeluknya erat. Nabilla memandangi wajah Briyan dan tanpa sadar sudah membelai wajah nya. Briyan yang merasakan tangan Nabilla ada di wajahnya memeganga tangan nya dan di ciumnya lembut punggung tangan nya dengan mata yang masih terpejam. "Makasih sayang." Ucap Briyan dengan senyum manisnya. Nabilla hanya tersenyum malu-malu saja. "Kamu ikhlas kan tadi ngelakuinny

