Bagi Troy jarak terjauh di seluruh semesta ini adalah batas antara dirinya dan Alea. Gadis yang kali ini mungkin sedang berbaring di bawah naungan tubuh papanya. Alea yang begitu lembut, polos, dan masih terlalu muda, sampai kapanpun rasanya Troy tetap tidak akan pernah rela. Untuk sekedar membayangkannya saja Troy sudah nyaris gila. Ingin sekali Troy membencinya dan menghukumnya tapi ternyata dia tidak bisa. Ketika Alea hanya pasrah membiarkannya seperti kemarin saja rasanya Troy bisa ikut tak berdaya hingga hanya tinggal tersisa sedikit sekali kewarasannya untuk tidak membawa gadis itu kabur dari papanya. ***** Tuan Anmar kembali mencium perut Alea yang baru kembali ia buahi. "Berbaringlah dulu jangan banyak bergerak." Tuan Anmar hanya menarik selimut untuk menutup tubuh polos Alea ke