Kejadian semalam memang cukup mengejutkan bagi Reyhan ketika dia diminta untuk membayar wanita lain jika hanya untuk memuaskan diri. Pikiran Reyhan mengenai bersenang-senang sudah dia enyahkan begitu mendapatkan peringatan yang cukup menyadarkan dia dari kebodohan di masa lalu. Sikap Cindy dianggap keterlaluan dengan ucapannya yang sedikit pedas. Marah, sampai pagi tiba dia tidak menegur istrinya sama sekali. Tidak ingin memulai percakapan. Setelannya disiapkan oleh istri, walaupun sebenarnya Cindy tidak peka terhadap marahnya Reyhan karena ucapan semalam. Dia berusaha menghindari istrinya yang terus saja menanyakan kebutuhannya untuk hari ini. Reyhan hanya ingin pergi ke kantor, tapi nanti siang. Ada urusan sebentar dan sisanya akan menghabiskan waktu di luar. Tidak peduli dengan larang