Happy Reading. Justin memarkirkan mobilnya di depan sebuah bangunan yang bertuliskan Alma Wedding organizer. Dia berencana menjemput sang mantan istri yang sebentar lagi akan dijadikan istri lagi sesuai dengan janjinya tadi pagi. Dengan langkah yang mantap dan tegap, Justin membawa sebuah buket bunga tulip putih untuk dia berikan pada wanita pujaannya. Senyum manis tersungging di bibirnya saat membayangkan bagaimana Evelyn akan menerima bunga kesukaannya itu. Justin masih sangat ingat bunga kesukaan sang mantan istri. Justin mengetuk pintu ruang kerja Evelyn sampai tiga kali, tapi tidak ada sahutan. Justin yang merasa penasaran terjadi apa-apa dengan Evelyn, langsung membuka pintu tersebut dan mendapati sang wanita pujaan tengah diam menatap layar laptopnya. "Sayang," sapa Justin mende